Mengirim barang pastinya perlukan melakukan pengemasan barang yang benar dan aman.
Namun apakah Anda telah mengetahui bagaimana cara packing aman tanpa bubble wrap?
Karena saat ini kebanyakan dari penjual online yang mengirimkan barang mereka pasti menggunakan bubble wrap.
Proses pengemasan sendiri sangatlah penting, karena pembeli pasti ingin barang mereka sampai dengan aman dan tidak rusak.
Oleh karena itu, adanya artikel ini untuk memberikan informasi cara mengemas barang tanpa menggunakan bubble wrap.
Langsung saja yuk kita bahas bagaimana caranya.
4 Cara Packing Aman Tanpa Bubble Wrap
Bila Anda kehabisan bubble wrap ketika sedang mengemas barang maka janganlah khawatir, karena Anda bisa menggunakan bahan yang ada di sekitar Anda sehingga Anda tidak perlu lagi bergantung dengan bubble wrap.
1. Bungkus Berlapis
Supaya barang Anda yang akan dikirim tetap aman selama proses pengiriman tanpa menggunakan bubble wrap, maka Anda bisa memberikan perlindungan berlapis pada barang Anda.
Bila dalam satu tempat berisi beberapa barang maka Anda perlu untuk membungkus barang tersebut secara terpisah.
Bungkus barang yang akan dikirim sampai beberapa lapis hingga dirasa telah aman dari bahaya benturan.
Bahan yang dapat Anda gunakan seperti kardus, kalender bekas, dan juga koran.
Baca Juga: 8 Pilihan Jasa Pengiriman Cargo Murah
2. Packing Kayu
Bila Anda akan mengirimkan barang pecah belah, maka Anda dapat menggunakan packing kayu agar barang Anda aman selama pengiriman.
Karena bila hanya menggunakan kardus saja ditakutkan masih tidak menjamin keamanan barang, karena takutnya nanti paket menjadi penyok.
Kemasan kayu memiliki perlindungan lebih karena bahan nya yang kuat menjadikan packing kayu direkomendasikan jika mengirimkan sebuah barang pecah belah atau alat elektronik.
Selain itu karakteristik dari packing kayu ini kuat ketika mendapatkan tekanan dan tumpukan.
3. Menggunakan Kardus atau Koran
Bila Anda memiliki kardus bekas ataupun koran bekas maka janganlah buru-buru untuk membuangnya.
Alasannya karena Anda bisa menggunakan kardus atau koran bekas ini untuk membungkus barang Anda.
Koran bekas ini bisa dimanfaatkan menjadi pelapis barang supaya terhindar dari goresan.
Cara ini juga berlaku untuk bahan pecah belah yang terbuat dari bahan kaca, porselen, dan atau tanah liat.
Bukan hanya koran, kardus bekas pun bisa digunakan melapisi barang baik dari dalam ataupun luar.
4. Kencangkan Lapisan
Setelah barang dibungkus dengan menggunakan bahan yang ada, maka Anda bisa mengencangkan bungkusan tersebut dengan menggunakan selotip.
Hal ini dilakukan untuk menjaga lapisan luar tidak terlepas.
Bila dirasa barang packingan sudah kencang maka Anda bisa masukkan barang yang sudah di packing ke kardus yang lebih besar lalu susun barang, bila masih ada ruang kosong maka bisa Anda tambahkan beberapa tambalan untuk mengisi ruang kosong tersebut.
Penutup
Bila Anda tidak memiliki bubble wrap, maka Anda bisa mencari pembungkus lain, contohnya bisa menggunakan box telur, cornstarch packaging, kardus bekas, mushroom packaging, sabut kelapa, dan masih banyak lagi.
Kesalahan ketika melakukan packing akan mengakibatkan paket rusak seperti lecet, robek, pecah, bocor, bahkan bisa juga paket menjadi hilang.
Namun bila Anda masih belum bisa mengemas barang dengan baik tanpa menggunakan bubble wrap, Anda bisa memilih jasa ekspedisi pengiriman yang memiliki layanan packing.
Salah satu jasa ekspedisi yang memiliki layanan packing ialah layanan Trawlpack dari Trawlbens.
Selain harga pengiriman termurah ke seluruh wilayah Indonesia, Trawlbens juga memiliki layanan packing dan antar jemput barang sehingga pelanggan tidak perlu repot mengurus barang yang akan dikirim.
Untuk info lebih lanjut Anda bisa menghubungi CS Trawlbens yang siap membantu dan melayani semua permasalahan Anda.
